Penyakit Orang Pintar

Penyakit orang pinter dimana-mana itu ada 5 nak.. Atau bisa disingkat H.O.U.S.E. 

5 penyakit itu bukanlah kanker, gangguan jantung, impotensi, kehamilan, ataupun menupause dini (itu mah penyakit akibat rokok). Tapi lebih parah !!

Penyakit itu adalah H.O.U.S.E

H untuk High Profile
O untuk Over acting
U untuk under estimate
S untuk superior
E untuk Ego

1. H (High Profile)

Mendengar High Profile pasti bisa langsung tertebak bahwa yang dimaksud disini adalah tinggi hati atau bisa dibilang sombong, lawan dari low profile(rendah hati). Disadari atau nggak hampir semua orang diatas rata-rata(baca:pinter) punya sisi tinggi hati. Contoh dari penyakit pertama ini adalah saat kita ngak mau bergaul dengan satu orang karena dia kurang pandai. Kebanyakan orang yang punya penyakit high profile ini biasanya berfikir “Buat apa coba habisin waktu sama orang yang bodoh kayak orang ini. Ntar malah ketularan gobloknya lagi”, satu kalimat buat orang yang berfikir seperti itu. Kamu salah besar ! Semua orang dilahirkan dengan senjata pamungkasnya masing-masing. Mungkin dia tidak sepintar kamu dalam pelajaran Bahasa inggris (misalnya). Tapi apakah kamu bisa jamin kalo kamu bisa bermain gitar sepandai dia ? Change your mind. Kita sama-sama manusia. Sama-sama punya kelebihan. Sama-sama punya kekurangan. Sama-sama pernah berbuat salah.

Jadi tidak sepantasnya kita bertinggi hati

2. O (Over acting)

Over acting is poor acting by a ham actor. Saya pribadi mengartikan over acting ini sendiri sebagai tindakan pura-pura dan dibuat-buat untuk mendapatkan perhatian.Tuh! sedekah yang berlebih-lebihan aja gak bagus, apalagi bersikap berlebihan (lebay). Sudah jelas bahwa penyakit over acting ini harus dihilangkan. Bagaimana caranya? bersikaplah wajar & jangan lebay 

3. U (Under estimate)

Under estimate bisa disebut juga meremehkan. Saat orang yang merasa dirinya lebih baik dan meremehkan sesuatu maka bisa dipastikan dia sakit. Penyakitnya adalah under estimate. Parahnya, bukan cuma orang yang pintar yang punya penyakit ini (termasuk saya juga kadang-kadang penyakit under estimate saya kambuh). Contoh berdasarkan pengalaman pribadi, saya pernah meremehkan ujian matematika. Saat itu saya menganggap matematika adalah pelajaran yang gampang dan gak perlu belajar. Tapi nyatanya, karena saya meremehkan matematika dan gak belajar sama sekali akhirnya saya mendapat nilai kurang baik. Mulai sekarang, ayo kita sama-sama jangan meremehkan  yang kecil sekalipun.

4. S (Superior)

“Partisipasinya oke.. Aktif iya.. Tapi menjadi sangat dominan atau superior di suatu kelompok bukanlah tolak ukur menentukan pengetahuan kalian nak”
menurut saya Superior atau dominan berkaitan dengan over acting dan ego.
Berilah orang lain kesempatan untuk berpartisipasi. Apa jadinya jika ada orang superior di suatu komunitas? Semua dikerjain sama dia padahal yang dikerjain itu belum tentu bener. Kan repot juga jadinya..



5. Penyakit yang terakhir adalah egoisme. Contoh yang paling umum adalah saat di perpustakaan. Ni orang pinjem buku mat, bio, physics, chemistri, business study (padahal gak mungkin mau dibaca semua tu buku). Nah lo, apa yang terjadi? Siswa yang lain bisa jadi susah belajar karena bukunya pada dipinjem semua. hhaha Egois bisa dibilang mementingkan diri sendiri tanpa memikirkan orang lain.

Semoga kita terhindar dari penyakit-oenyakit di atas.
Kata guru silat saya mending jadi orang cerdas dibanding orang pintar. Kalo orang cerdas kerjaanya mencerdaskan orang lain, sedangkan orang pintar kerjaanya minterin orang lain & jadi dukun.